Info Terbaru 2022

Hewan Yang Dapat Bertahan Hidup Dari Radiasi Nuklir

Hewan Yang Dapat Bertahan Hidup Dari Radiasi Nuklir
Hewan Yang Dapat Bertahan Hidup Dari Radiasi Nuklir
Nuklir ialah senjata paling mematikan yang sanggup memporak-porandakan bumi dalam sekejap, beserta seluruh makhluk hidup yang ada disekitarnya. Begitu dahsyatnya Nuklir, ia juga punya dampak dan imbas berkelanjutan yang bisa menjadikan manusia, hewan dan makhluk hidup dan tumbuh-tumbuhan yang mengenai beresiko radiasinya mengalami penyakit, cacat seumur hidup dan mutasi genetik. 

Itulah sebabnya mengapa produksi bom nuklir dari suatu negara sangat dimemberikan pengawasan ketat. Apakah ini artinya tak ada satupun makhluk hidup di dunia yang bisa bertahan dari radiasi nuklir? Jika kau berpikir ibarat itu, tampaknya sudah salah besar. Karena ada 9 hewan dan makhluk hidup yang bisa bertahan hidup dari radiasi nuklir, siapa sajakah mereka? memberikankut setidak ada yang kurangnya:

1. Kalajengking

Kalajengking, sudah terbiasa mengalami pahitnya kehidupan ini, kesepian tanpa pacar dan mencicipi kelaparan panjang. Dan ketika ia bermigrasi ke wilayah lain tanpa mempunyai persediaan makanan, kalajengking akan memperlambat metabolismenya. Hal itulah yang membuat ia dikenal bisa mengikuti keadaan dimana saja, baik dalam kondisi gurun pasir kepanasan hingga kutub es yang sangat dingin.

 Nuklir ialah senjata paling mematikan yang sanggup memporak Hewan yang Bisa Bertahan Hidup dari Radiasi Nuklir

Karena kemampuan uniknya itu juga, membuat para ilmuwan melaksanakan riset penelitian dengan membuat kalajengking menjadi beku dalam waktu 1 hari penuh. Kemudian mereka mencairkannya kembali dibawah terik sinar matahari. 

Ajaib, kalajengking tersebut seolah bangun lagi dari kematiannya, ia pun eksklusif berjalan pergi. Hal inilah yang membuat para ilmuwan menyimpulkan, bahwa Kalajengking sanggup bertahan hidup, seandainya terjadi perang nuklir nanti, baik lantaran ledakan ataupun beresiko dari radiasi nuklir itu sendiri.

2. Mummichog

Jenis binatang dan makhluk hidup yang bisa bertahan hidup dari radiasi nuklir ke dua ialah Mummichog. Buat kau para pecinta sequel Harry Potter mungkin sudah tidak ajaib lagi dengan nama hewan dan makhluk hidup ini. Pada dasarnya Mummichog hanyalah seujung ikan biasa, namun mummichog ini mempunyai kemampuan bertahan hidup yang luar biasa, salah satunya beresiko jelek dari radiasi bom nuklir.


Hasil uji riset penelitian mengungkapkan kemampuan hidup ikan Mummichog sangat luar biasa. Ia bisa cepat mengikuti keadaan dalam suhu udara dan habitat yang berbeda. Contohnya ketika ia ditaruh dalam kolam bersuhu cuek ataupun kepanasan, bagi Mummichog itu bukan masalah. 

Dan yang paling mengejutkan knorma dan sopan santun para astronot mengirim ikan ini ke luar angkasa. Mereka cepat sekali mengikuti keadaan dan bisa berenang normal ibarat ketika mereka masih tinggal di bumi.

3. Kecoak

Kamu benci sama kecoak? Ingin membasminya tapi selalu gagal dan rasanya tidak ringan dan sepele? Benar saja, lantaran hewan dan makhluk hidup menyebalkan satu ini memang sangat tidak ringan dan sepele dibasmi, bahkan bila kau kenakan serangan radiasi nuklir sekalipun ke badan mereka. 

Kecoa lagi-lagi termasuk dalam jenis serangga, yang mungkin saja alasan mereka bisa tetap mempertahankan hidup dari radiasi nuklir ialah sama ibarat yang dialami oleh badan lalat buah yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Padahal jenis serangga satu ini begitu menyebalkan bagi sebagian besar orang. Terludang kecepeh bila mereka sudah mulai memakai jurus ahli dan luar biasaan terbangnya. Kekuatan kecoa ini bisa bertahan hidup dalam radiasi Nuklir yang mencapai level 10.000 rads. Bayangkan saja kalau insan yang kena radiasi sebesar itu. Bisa dipastikan, dalam waktu seperkian detik kemudian, insan sudah meninggal dunia. 

Salah satu bukti valid yang pernah mengejutkan ialah knorma dan sopan santun terjadinya ledakan bom atom di Hiroshima dan kota Nagasaki, Jepang. Ribuan jenazah insan berantakan beserta dengan bangunan yang hancur luluh lantak. Kabar baiknya, gerombolan kecoak masih terlihat banyak dan mondar-mandir di lokasi pengeboman tersebut.

4. Lalat Buah

Salah satu hewan dan makhluk hidup yang masih bisa mempertahankan hidup dari radiasi nuklir ialah lalat buah. Lalat buah termasuk dalam jenis serangga yang sering kali dibenci oleh manusia. Ya tentu saja lantaran lalat memang sering kali merugikan, dan tidak memmemberikankan dampak dan imbas laba apa-apa bagi manusia.

Ini tiruana lantaran lalat sering menjadi mediator virus dan basil yang membuatkan penyakit berbahaya. Dibalik keburukannya, siapa sangka kalau lalat punya kemampuan untuk bisa bertahan dari ancaman radiasi nuklir. Sebenarnya kemampuan ini hampir dimiliki oleh tiruana serangga. 

Asalannya lantaran serangga punya kemampuan bertahan hidup akhir lambatnya pembelahan sel di badan mereka. Selain itu proses reproduksi mereka juga sangat cepat sehingga memungkinkan untuk ber evolusi demi meningkatkan daya tahan tubuhnya.

Lalat Buah dan Lingula
5. Lingula

Pernah dengar hewan dan makhluk hidup yang namanya lingula? Jika belum, sekedar info saja hewan dan makhluk hidup ini merupakan jenis hewan dan makhluk hidup yang berada dalam kerang alias suka menumpang hidup tapi bukan benalu loh. Meskipun ukurannya kecil banget, namun jangan meremehkan kemampuannya, alasannya ialah lingula ini mempunyai kekuatan yang sangat besar.

Dalam dokumentasi sejarah The Big Five, tercatat bahwa di bumi yang kita tinggali ini sudah terjadi lima kali fenomena kepunahan massal seluruh makhluk hidup akhir bala dahsyat. Dan hebatnya lingula ini merupakan satu-satunya hewan dan makhluk hidup yang masih bisa selamat dari lima kali kepunahan massal itu hingga dengan ketika ini. 

Makara tidak heran, kalau para sangat menguasai Pantelogi berani mengklaim bahwa lingula ini takkan mungkin bisa mati akhir radiasi nuklir, alasannya ialah bala dahsyat yang pernah melanda bumi jauh ludang kecepeh ahli dan mengerikan. 

6. Beruang Air, Water Bears (Tardigrada)

Hewan tahan banting lainnya ialah Beruang air yang mempunyai nama keren Water Bears. Seperti yang kita tahu, si gendut dengan kaki banyak ini memang biasa tinggal di kawasan kutub yang punya suhu cuek sangat ekstrim 0 derajat celcius, hingga di tempat bertemperatur kepanasan 151 oc. 

Makara jangan tanya lagi soal kemampuan ia bertahan hidup dari radiasi nuklir. Sebab beruang air sudah terbiasa hidup dalam ruangan hampa tanpa udara ibarat di luar angkasa. Umurnya pun sanggup mencapai 100 tahun dan berdasarkan para ilmuwan, beruang air sanggup bertahan dari radiasi nuklir hingga level 570.000 Rad. 

Dengan kemampuan tersebut, beruang air menjadi makhluk hidup peringkat pertama yang sanggup bertahan bila terjadi perang nuklir atau bala alam sedahsyat apapun, yang menjadikan kepunahan di muka bumi ini.
Beruang Air (kiri) dan Amoeba
7. Amoeba

Amoeba merupakan salah satu jenis hewan dan makhluk hidup yang ukurannya paling kecil dan melaksanakan reproduksi dengan cara membelah diri. Tapi meskipun ukuran tubuhnya sangat kecil, amoeba merupakan salah satu makhluk hidup yang bisa ber evolusi dari sebelum dan setelah makhluk hidup lain yang muncul ke dunia ini hingga sekarang. 

Dan soal kemampuan mempertahankan hidupnya pun Amoeba tak kalah hebat. Sebagai makhluk hidup bersel satu, ia mempunyai tingkat reproduksi yang sangat tinggi. Dan knorma dan sopan santun bala nuklir itu datang, ia masih bisa untuk berkembang biak di tiruana tempat hanya dengan cara membelah diri untuk membuat individu gres atau generasi penerusnya.

8. Braconidae

Kalau hewan dan makhluk hidup mamalia yang punya indera penciuman terbaik ialah anjing, maka untuk kaum serangga ialah braconidae. Serangga unik satu ini merupakan jenis lebah atau tawon yang dikenal kudang kecepeasaan hidupnya nyeleneh. Ia sering menitipkan larva telurnya di dalam badan hewan dan makhluk hidup lain alias numpang hidup. 

Makara kemungkinan besar ketika terjadinya bala nuklir, dan si braconidae dalam keadaan sekarat ia akan menitipkan anak-anaknya kepada lalat ataupun kecoak yang sedang lewat hehehe. 

Keludang kecepehan lainnya yang dimiliki oleh Braconidane, ia punya kemampuan untuk mendeteksi adanya zat kimia berbahaya ibarat radiasi nuklir. Oleh lantaran itu ia sudah niscaya ludang kecepeh dulu untuk menghindarinya. Dan bila pun ia mengalami nasib sial terjebak dalam ledakan nuklir, berdasarkan para ilmuwan Braconidane masih bisa bertahan hidup meski dalam batas kekuatan sebesar 180.000 rads saja.
 Nuklir ialah senjata paling mematikan yang sanggup memporak Hewan yang Bisa Bertahan Hidup dari Radiasi Nuklir
Serangga Braconidae dan Deinococcus Radiodurans
9. Deinococcus Radiodurans

Deinococcus Radiodurans dikenal juga dengan julukan Detektif Conan, maaf maksud aku Conan the bacterium. Ia merupakan organisme ahli yang terbiasa hidup dalam habitat ekstrim, ibarat limbah beracun, dan lingkungan yang sudah terkotori materi kimia berbahaya sekalipun.

Dan ketangguhan lainnya yang tidak dimiliki oleh organisme sejenisnya, ia bisa untuk memperbaiki DNA nya sendiri yang sudah rusak dan sudah biasa bertahan dari dampak dan imbas mutagenik dan mematikan dari aneka macam penyebab perusak DNA. 

Hal ini bukanlah tanpa alasan, alasannya ialah hasil penelitian Ilmuwan, ketika mengambil uji sample di sekitar lokasi radiasi nuklir. Mereka menemukan Conan the bacterium berhasil meregenerasi sel dan kromosom dirinya sendiri, setelah hancur akhir beresiko radiasi nuklir. 

Untuk itu para ilmuwan sudah memperhitungkan bahwa organisme ini termasuk dalam makhluk hidup yang paling terakhir bertahan di bumi bila mengenai serangan nuklir.

Advertisement

Iklan Sidebar